Leonhard Euler, Fisikawan Pionir Swiss

Leonhard Euler (15 April 1707 – 18 September 1783) adalah seorang matematikawan dan fisikawan pionir dari Swiss. Dia membuat penemuan-penemuan penting dalam bidang yang beragam seperti kalkulus dan teori graf. Dia juga mengenalkan banyak notasi dan terminologi matematika modern, terutama untuk analisis matematika, seperti konsep fungsi matematika. Dia juga dikenal melalui karyanya dalam mekanika, dinamika fluida, optik, dan astronomi. Euler menghabiskan masa dewasanya di St. Petersburg, Rusia, dan di Berlin, Prusia. Ia dianggap sebagai matematikawan unggulan abad ke-18, dan salah satu matematikawan terhebat yang pernah ada. Dia juga merupakan salah satu matematikawan paling produktif; hasil karyanya termuat dalam 60–80 jilid kuarto. Sebuah ungkapan dari Pierre-Simon Laplace memperlihatkan pengaruh Euler dalam matematika: "Baca Euler, baca Euler, dia adalah master dari kita semua."

Sumber

Read More

Lord Rayleigh, Fisikawan Inggris

John William Strutt, 3rd Baron Rayleigh, OM, PRS (12 November 1842 - 30 Juni 1919) adalah seorang fisikawan Inggris yang, dengan William Ramsay, menemukan argon, sebuah prestasi yang ia meraih Hadiah Nobel untuk Fisika pada tahun 1904. Dia juga menemukan fenomena sekarang disebut hamburan Rayleigh, menjelaskan mengapa langit berwarna biru, dan meramalkan adanya gelombang permukaan sekarang dikenal sebagai gelombang Rayleigh. Buku Rayleigh, The Theory of Sound, masih disebut oleh para insinyur akustik hari ini.

Sumber

Read More

Joseph Plateau, Fisikawan Belgia

Joseph Antoine Ferdinand Plateau (14 Oktober 1801 - 15 September 1883) adalah seorang fisikawan Belgia. Dia adalah orang pertama yang menunjukkan ilusi gambar bergerak. Untuk melakukan hal ini ia menggunakan kontra disk berputar dengan mengulangi gambar ditarik sedikit demi sedikit gerak pada satu celah dan jarak teratur yang lain. Dia menyebut perangkat ini dari 1832 phenakistoscope tersebut.

Sumber

Read More

Joseph Louis Lagrange, Astronom Italia

Joseph - Louis Lagrange (Giuseppe Luigi Lagrancia, lahir 25 Januari 1736 di Turin, Piedmont; meninggal 10 April 1813 di Paris) adalah seorang Pencerahan Italia Era matematikawan dan astronom. Dia membuat kontribusi signifikan untuk semua bidang analisis, teori bilangan, dan mekanik klasik dan langit.
Pada rekomendasi Euler dan d' Alembert, pada 1766 berhasil Lagrange Euler sebagai direktur matematika di Prussian Academy of Sciences di Berlin, Prusia, di mana ia tinggal selama lebih dari dua puluh tahun, menghasilkan tubuh besar bekerja dan memenangkan beberapa hadiah dari Perancis Academy of Sciences. Risalah Lagrange pada analisis mekanik, yang ditulis di Berlin dan pertama kali diterbitkan pada tahun 1788, menawarkan perawatan yang paling komprehensif mekanika klasik sejak Newton dan membentuk dasar bagi pengembangan matematika fisika di abad kesembilan belas.
Pada 1787, pada usia 51 tahun, ​​ia pindah dari Berlin ke Paris dan menjadi anggota Akademi Perancis. Dia tetap di Perancis sampai akhir hidupnya. Ia secara signifikan terlibat dalam decimalisation dalam Revolusi Perancis , menjadi guru besar pertama analisis di École Polytechnique pada pembukaannya pada 1794, mendirikan anggota Bureau des Longitudes dan Senator pada 1799.

Sumber

Read More

Joseph Fourier, Fisikawan Perancis

Jean Baptiste Joseph Fourier (21 Maret 1768 - 16 Mei 1830) adalah seorang matematikawan dan fisikawan Perancis yang lahir di Auxerre dan paling terkenal untuk memulai penyelidikan dari seri Fourier dan aplikasi mereka untuk masalah perpindahan panas dan getaran. Transformasi Fourier dan Hukum Fourier juga dinamai untuk menghormatinya. Fourier juga umumnya dikreditkan dengan penemuan efek rumah kaca.

Sumber

Read More

Joseph Henry, Ilmuwan Amerika

Joseph Henry (17 Desember 1797 - 13 Mei 1878) adalah seorang ilmuwan Amerika yang menjabat sebagai Sekretaris pertama dari Smithsonian Institution, serta anggota pendiri dari Institut Nasional untuk Promosi Science, prekursor Smithsonian Institution. Ia sangat dihormati selama hidupnya. Sambil membangun elektromagnet, Henry menemukan fenomena elektromagnetik induktansi diri. Dia juga menemukan induktansi independen dari Michael Faraday, meskipun Faraday adalah orang pertama yang mempublikasikan hasil. Henry mengembangkan elektromagnet dalam perangkat praktis. Dia menciptakan prekursor kepada bel listrik (khusus lonceng yang bisa dibunyikan di kejauhan melalui kawat listrik, 1831) dan estafet listrik (1835). Satuan SI induktansi, yang dinamakan henry, untuk menghormatinya. Karya Henry pada relay elektromagnetik adalah dasar dari telegraf listrik praktis, diciptakan oleh Samuel Morse dan Charles Wheatstone secara terpisah.

Sumber

Read More

John Joseph Montgomery, Pelopor Penerbangan

John Joseph Montgomery (15 Februari 1858 - 31 Oktober 1911) adalah seorang Amerika pelopor penerbangan, penemu, dan profesor di Universitas Santa Clara di Santa Clara, California.

Pada tahun 1884 Montgomery, yang berasal dari Yuba City, CA, dikatakan telah membuat berawak pertama, terkontrol, penerbangan lebih berat dari udara di Amerika Serikat, menggunakan glider di Mesa Otay wilayah San Diego, California (setelah Eropa pionir seperti orang-orang kusir George Cayley di tahun 1853 dan Jean - Marie Le Bris tahun 1856).

Pada tahun 1893 Montgomery mengunjungi Dunia Columbian Exposition di Chicago, di mana ia bertemu Octave Chanute, yang memimpin sebuah konferensi tentang "Aerial Navigation". Montgomery berpartisipasi dalam diskusi dan komentarnya termasuk dalam proses konferensi, Diskusi di Berbagai Makalah tentang Soaring Penerbangan. Setelah pertemuan ini, Chanute termasuk akun Montgomery percobaan sebelumnya di Kemajuan di Flying Machines.  

Pada tanggal 16, 17 dan 20 tahun 1905, Montgomery percontohan Daniel Maloney membuat beberapa penerbangan sukses di peternakan Leonard (sekarang dikenal sebagai Seascape) Aptos, California dan pada 29 April 1905 Santa Clara, California menggunakan tandem sayap Montgomery glider diluncurkan dari balon udara panas, tapi dibunuh pada 18 Juli 1905 saat pesawat mengalami kegagalan struktural. John Montgomery mengajukan paten pada 26 April, 1905 (diterbitkan sebagai US Patent #831.173 pada tanggal 18 September 1906) untuk penemuan pesawat terbang. Dia adalah anggota dari Aero Club of Illinois (1910) dan anggota komite penelitian Dewan Teknis Aeronautical Society of New York (1911).

Montgomery meninggal dalam kecelakaan glider-nya "The Evergreen" pada 31 Oktober 1911 di dekat Evergreen, California di sebelah timur San Jose, California dan dimakamkan di Holy Cross Cemetery di Colma, California pada 3 November 1911.

Pada tahun 1946, kehidupan John J. Montgomery digambarkan dalam film Gallant Journey dibintangi Glenn Ford dan Janet Blair, dan disutradarai oleh William Wellman. Kepala pilot film itu Paul Mantz. Film ini memulai debutnya di San Diego, California.

Sumber

Read More

John Henry Poynting, Fisikawan Inggris

John Henry Poynting (9 September 1852 - 30 Maret 1914) adalah seorang fisikawan Inggris. Dia adalah seorang profesor fisika di Mason Ilmu College (sekarang Universitas Birmingham ) dari tahun 1880 sampai kematiannya .
Poynting adalah anak bungsu dari Thomas Elford Poynting, seorang menteri Unitarian. Dalam masa kecilnya ia dididik di sebuah sekolah dioperasikan oleh ayahnya . Dari 1867-1872 ia menghadiri Owen College, sekarang Universitas Manchester, di mana guru fisika termasuk Osborne Reynolds dan Balfour Stewart. Dari 1872-1876 dia adalah seorang mahasiswa di Universitas Cambridge , di mana ia mencapai penghargaan tinggi dalam matematika setelah mengambil grinds dengan Edward Routh . Pada tahun 1870-an ia bekerja di Laboratorium Cavendish di Cambridge di bawah James Clerk Maxwell.

Dia adalah pengembang dan eponim dari vektor Poynting, yang menggambarkan arah dan besarnya aliran energi elektromagnetik dan digunakan dalam teorema Poynting , pernyataan tentang konservasi energi untuk listrik dan medan magnet. Karya ini pertama kali diterbitkan pada tahun 1884. Dia melakukan pengukuran konstanta gravitasi Newton dengan cara inovatif selama 1893. Pada tahun 1903 ia adalah orang pertama yang menyadari bahwa radiasi matahari dapat menarik partikel kecil ke arah itu. Hal ini kemudian disebut sebagai efek Poynting - Robertson.
Poynting dan pemenang Nobel JJ Thomson co - menulis sebuah buku fisika sarjana multi- volume, yang di cetak selama sekitar 50 tahun dan digunakan secara luas selama sepertiga pertama abad ke-20. Poynting menulis sebagian dari itu.
Poynting hidup pada 11 St Augustine Road, Edgbaston dengan keluarganya dan pembantu selama beberapa tahun . Dia sebelumnya tinggal di 66 Beaufort Road, Edgbaston (dibongkar) dan meninggal karena diabetes koma, Berusia 61 tahun, di Edgbaston pada tahun 1914.

Sumber

Read More